Apa itu DKV?

Bagi sebagian orang mungkin ada yang belum mengetahui dan mengerti apa itu DKV?
Yap, Desain Komunikasi Visual, yang akhir-akhir ini menurut saya sedang diminati oleh banyak anak-anak muda jaman sekarang. Seakan tak mau kalah, Universitas-universitas di Indonesia pun mulai berlomba-lomba untuk membuka jurusan di bidang studi ini.

Berikut ini saya berikan sedikit penjelasan mengenai DKV yang saya sarikan dari beberapa sumber.

Istilah Desain Komunikasi Visual yang baru populer belakangan ini, sebenarnya baru dikenal di Indonesia pada awal tahun 1980-an.
Dimunculkan oleh Gert Dumbar (seorang desainer grafis Belanda) pada tahun 1977, karena menurutnya desain grafis tidak hanya mengurusi cetak-mencetak saja. Namun juga mengurusi moving image, audio visual, display dan pameran. Sehingga istilah desain grafis tidaklah cukup menampung perkembangan yang kian luas. Maka dimunculkan istilah desain komunikasi visual seperti yang kita kenal sekarang ini.

Sedangkan definisi Desain Komunikasi Visual menurut Wikipedia adalah : "Desain komunikasi visual atau lebih dikenal di kalangan civitas akademik di Indonesia dengan singkatan DESKOMVIS pada dasarnya merupakan istilah penggambaran untuk proses pengolahan media dalam berkomunikasi mengenai pengungkapan ide atau penyampaian informasi yang bisa terbaca atau terlihat. Desain Komunikasi Visual erat kaitannya dengan penggunaan tanda-tanda (signs), gambar (drawing), lambang dan simbol, ilmu dalam penulisan huruf (tipografi), ilustrasi dan warna yang kesemuanya berkaitan dengan indera penglihatan."

Dilihat dari definisi dkv diatas, maka dapat kita pahami bahwa dkv merupakan suatu ilmu yang mengembangkan bentuk bahasa komunikasi visual berupa pengolahan pesan pesan untuk tujuan sosial atau komersial, dari individu atau kelompok yang ditujukan kepada individu atau kelompok lainnya.